Senin, 11 November 2024
HMPS
TBIG 2024 mengadakan kegiatan Speaking Club dengan tema “Bridging
Cultures: Comparing Educational Systems in Indonesia and France”. Kegiatan
ini diadakan di Lobby FTIK UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan dan dihadiri
oleh mahasiswa TBIG. Speaker pada acara tersebut adalah Nadin Podrug, yang
merupakan seorang volunteer asal France
yang sedang menjalani program MLTV (Mid Long Term Volunteer) yang diadakan oleh Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Speaking Club ini
merupakan bagian dari program kerja HMPS TBIG yang bertujuan memberikan
kesempatan bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan pembicara internasional,
memperluas wawasan budaya, dan meningkatkan keterampilan berbicara dalam bahasa
Inggris.
Kegiatan
Speaking Club ini adalah kesempatan untuk bersenang-senang dan berinteraksi
langsung dengan Nadin, sambil membahas perbedaan budaya untuk berdiskusi
mengenai berbagai aspek budaya. Selain itu, untuk membuat suasana lebih hidup
dan interaktif, kegiatan ini juga diselingi dengan berbagai permainan yang
menyenangkan, yang tidak hanya menghibur, tetapi juga membantu peserta untuk
lebih aktif berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Permainan-permainan ini
dirancang untuk mempererat ikatan antar peserta dan menciptakan atmosfer yang
lebih ringan, sekaligus melatih kemampuan berbicara mereka dalam konteks yang
lebih santai.
Secara
keseluruhan, Speaking Club ini berjalan dengan lancar dan memberikan pengalaman yang
berharga bagi para peserta. Selain memperluas pengetahuan mereka mengenai
perbedaan budaya dan sistem pendidikan antara Indonesia dan Perancis, kegiatan
ini juga memperkaya keterampilan berbicara dalam bahasa Inggris peserta dengan
cara yang menyenangkan dan interaktif. Di akhir acara, kegiatan ditutup dengan
sesi foto bersama antara Nadin dan peserta, sebagai kenang-kenangan dari
pertemuan yang penuh keceriaan dan wawasan baru. Kegiatan ini diharapkan dapat
menjadi langkah awal dalam menjembatani perbedaan budaya melalui komunikasi dan
saling pengertian, serta memberi inspirasi bagi mahasiswa untuk terus
mengembangkan keterampilan berbicara mereka dalam konteks internasional.
No comments:
Post a Comment